Tips Cerdas : Membantu Anak Terampil Bersosialisasi

google.com
Oleh Nur Muthmainnah

Mendidik anak bersosialisasi sangatlah penting, Sebaiknya pembelajaran dilakukan sejak usia dini. Dengan bersosialisasi, banyak hal yang bisa mereka pelajari, seperti sikap toleransi, empati, saling berbagi dan sebagainya. Anak anak yang mampu bersosialisasi diharapkan akan tumbuh menjadi anak anak yang merasa aman dan tenteram bila berada di tengah tengah lingkungannya. Hal ini sangat diperlukan untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak. Namun demikian, mengingat usia anak yang masih dini, dimana fokus anak sebagian besar masih pada diri sendiri, maka sangat diperlukan peran orangtua dalam mendorong dan mengajak anak untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya.

Cara anak berinteraksi dengan lingkungan sekitar sangat bergantung pada pengaruh pola asuh dan hubungannya dengan ibu dan dan ayahnya. Hubungan hangat dapat diperkuat antara lain lewat berbagai aktivitas bersama dan tentu saja bermain. Berdasarkan penelitian, anak-anak yang sering bermain dengan orang tuanya terampil bergaul dengan teman-teman seusianya.
Orangtua yang hangat dan terampil bersosialisasi juga memiliki anak-anak yang suka tertawa dan mudah tersenyum. Sebagai orangtua, sebaiknya menghindari sikap suka mengritik selama anak bermain, dan bersikaplah responsif terhadap gagasan yang diajukannya.
Sebagai pemula, anak-anak butuh  arahan tentang cara memulai pertemanan. Beri petunjuk praktis tentang cara menyapa orang lain, memberi respon positif terhadap sapaan teman dan cara berinteraksi dalam kegiatan bermain bersama. Cara termudah, tentu saja, dengan memberi contoh.

Di usia berapa pun, ada baiknya kita paparkan contoh tata krama dan perilaku yang mendukung kegiatan bersosialiasi dengan orang-orang di sekitarnya. Salah satu keterampilan sosial yang juga penting diajarkan adalah cara memecahkan masalah, misalnya dengan bernegosiasi, dan berkompromi.

Maksimalkan interaksi positif anak dan teman-temannya saat bermain bersama di rumah, antara lain dengan menyediakan beragam material dan kegiatan. Apabila anak memiliki gagasan baru dan materialnya belum tersedia, Anda dapat membelinya terlebih dulu.

Ajak anak menyusun kegiatan yang dapat dilakukan bersama teman yang akan diundang. Buatlah daftar mainan dan material yang tersedia lalu susunlah kegiatan yang mungkin lakukan anak bersama temannya


Tips melatih anak bersosialisasi
ü Orangtua perlu mengasuh anak untuk mempelajari lingkungan sekitar yang bukan hanya rumah, melainkan juga lingkungan di luar rumah dan sekolah. Hal ini perlu supaya anak bersosialisasi dengan lingkungan sekitar yang dapat membantunya dalam beradaptasi.
ü Bekali anak dengan pengetahuan mengenai aturan-aturan sosial. Misalnya tidak boleh merebut mainan teman, minta maaf apabila berbuat kesalahan, minta ijin apabila ingin memakai barang teman, dan sebagainya. Aturan-aturan akan membuat anak bersosialisasi dengan baik serta benar.
ü Berikan contoh orangtua yang pandai bergaul, supel dan peka terhadap aturan sosial. Hal ini merupakan cara mengasuh anak yang baik untuk belajar bersosialisasi.
ü Sesekali ajak anak berbelanja ke pasar, kemudian ajarkan ia untuk belajar bertanya dengan sopan pada penjual atau melakukan transaksi jual beli. Hal ini selain bisa memberi pengalaman bagi anak, juga bisa melatih kepercayaan diri agar anak bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.
ü Maksimalkan interaksi positif anak dan teman-temannya saat bermain bersama di rumah. Ajak anak menyusun kegiatan yang dapat dilakukan bersama teman-teman sebayanya. Selain anak bersosialisasi, ia dapat memperkaya wawasannya.

*) Nur Muthmainnah, Pemerhati dunia anak


Powered by Blogger.
close