Kisah Cerdas : Umar bin Khatthab yang Ditakuti

Oleh Asnurul Hidayati

Pada suatu hari, Umar datang kepada Rasulullah Shallallahu’alaihi wasalam dan  meminta izin untuk masuk menemui beliau. Pada saat itu Rasulullah sedang berbicara dengan beberapa  wanita Quraisy. Para wanita itu bertanya kepada Rasulullah dan banyak berbicara. Bahkan suara wanita itu ada yang meninggi mengalahkan suara Rasulullah. Tentu suasana pembicaraan saat itu sedang serius dan konsentrasi.

Tiba-tiba terdengarlah suara Umar yang meminta izin untuk bertemu Rasulullah. Mendengar suara Umar, para wanita itu pun bergegas-gegas berhijab (menutup diri) . Rasulullah pun mengizinkan Umar untuk menemui beliau. Maka masuklah Umar, sedangkan keadaan  Rasulullah saat itu tertawa. Umar bertanya, “Allah membuat gigi anda tertawa wahai Rasulullah?” Beliau lalu berkata, “Aku heran terhadap wanita-wanita yang tadi ada disini. Tatkala mendengar suaramu mereka bergegas-gegas berhijab.” Umar berkata, “Anda lebih berhak untuk mereka takuti wahai Rasulullah!”

Umar kemudian menghadap kepada para wanita itu seraya berkata, “Wahai para musuh dirinya sendiri, apakah kalian takut kepadaku sementara kalian tidak takut kepada Rasulullah?” Mereka pun menjawab, “Sesungguhnya anda lebih keras dan kasar daripada Rasulullah.”

Melihat sauna saat itu, Rasulullah lalu menengahi :”Lanjutkan pembicaranmu kepadaku wahai Ibnul Khotthob. Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, tidaklah setan jika bertemu denganmu menelusuri suatu jalan di antara dua bukit melainkan ia akan menempuh jalan yang lainnya. (karena takut kepada Umar)” (Sumber : Hadits Shohih Bukhori no 6085)

Subhanallah, bagaimana setelah ananda mendengar kisah ini? Semoga bisa mengambil pelajaran terutama yang masih memiliki rasa takut yang sebaiknya diatasi agar tidak ketakutan sedemikian rupa sehingga menganggu kenyamanan kegiatan ananda sekalian. Misalnya, ananda takut ke kamar mandi sendiri. Takut yang sangat saat gelap, takut di rumah sendiri. Bahkan ada banyak ananda yang merasa takut beralasan akan ketemu hantu, pocongan, makhluk aneh, dan lain-lain.

Dari kisah di atas kita bisa meluruskan pemikiran anak-anak sehingga membuatnya demikian takut. Dengan rasa penuh kemakluman kita memahami rasa takut mereka ,lalu ajaklah anak untuk memahami dengan cara yang benar. Jelaskan tentang makhluk Allah yang lain. seperti keberadaan jin atau setan. Bagaimana cara-cara mengatasi rasa takut yaitu dengan doa-doa yang sudah dituntunkan oleh Rasulullah, berlatih untuk mengatasi takut dengan pemahaman yang benar. Pada masa mendampingi anak untuk mengatasi rasa takut, orangtua mesti sabar, tidak memarahinya, tetapi tunjukkan teladan dari orang-orang sholih dan tentu dari kita sebagaiorangtua yang mestinya mencontohkan mengatasi rasa takut itu.

*) Asnurul Hidayati, Guru MITQ di Bantul