Fahma April 2015 : Menuntut Ilmu, Pelajari Adab Dulu
Assalaamu
‘alaikum wa rohmatullahi wa barokaatuh
Adab dalam menuntut ilmu adalah perkara
yang sangat penting, maka dari itu para ulama senantiasa memperhatikan
adab-adab tersebut. Rasullullah Shalallaahu ‘alaihi
wa sallam telah menerangkan tentang Islam secara sempurna, termasuk di
dalamnya masalah adab. Di antara adab yang beliau ajarkan adalah adab dalam
menuntut ilmu. Adab dan akhlak yang baik adalah bagian dari amal shalih yang
dapat menambah keimanan dan memiliki bobot yang berat dalam timbangan.
Rasulullah
Shalallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya aku diutus untuk
menyempurnakan akhlak yang mulia.” (HR Bukhori). Dalam hadits lain, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Tidak ada sesuatu pun yang lebih berat dalam timbangan seorang mukmin pada
hari kiamat daripada akhlak yang baik, dan sesungguhnya Allah sangat membenci
orang yang suka berbicara keji dan kotor.”
Para
ulama terdahulu selalu mengajarkan anak-anak mereka mempelajari adab terlebih
dahulu sebelum mereka menuntut ilmu. Imam Sufyan ats-Tsauri (wafat th, 161 H)
berkata “Mereka tidak menyuruh/mengirimkan anak-anak mereka untuk menuntut
ilmu, hingga mereka mempelajari adab dan beribadah selama 20 tahun” Beliau juga
mengatakan, “Adab itu 2/3 ilmu.”
Hiyatul ‘Auliyaa’
(VI/361), dinukil dari Min Hadyis Salaf fii Thalabil ‘Ilmi (hal.23).
Imam Muhammad bin Sirin berkata, “ Mereka (salafush shalih) mempelajari petunjuk
Nabi (tentang adab) sebagaimana mereka belajar ilmu.”
Ilmu dan adab
tidaklah dapat dipisahkan, seorang penuntut ilmu harus beradab ketika menerima
ilmu dari gurunya, beradab terhadap gurunya, beradab dengan teman-temannya,
bahkan beradab terhadap buku yang dia pelajari. Ibunya Imam malik rahimahumallah,
sangat memahami, ketika berkata kepada anaknya yang masih kecil, Imam Malik
kecil ketika akan mendatangi gurunya, ulama Madinah saat itu, Rabiah Ar-ra’yi rahimahullah.
Sang Ibu tidak
berkata kepada anaknya, belajarlah ilmu banyak-banyak sehingga engkau menjadi
ulama. Perhatikan apa yang dikatakan sang ibunda kepada anaknya, “Ambillah
adabnya, sebelum engkau mengambil ilmu darinya“. Adab didahulukan dari
ilmu, karena dengan beradab kita meraih ilmu. Insya Allah, inilah tema yang
akan dibahas di Majalah Fahma edisi April ini.
Berlangganan dan iklan silahkan bisa menghubungi admin 087738219070
Wassalaamu ‘alaikum wa rohmatullahi wa barokaatuh
Post a Comment