Tips Cerdas : Agar Anak Pandai Bersyukur
Oleh : Ali Rahmanto
Dewasa
ini begitu banyak sekali anak yang selalu dimanjakan dengan limpahan materi
dalam kehidupannya, mulai dari permainan atau barang-barang mewah lainnya
seperti gadget paling baru bahkan hampir dimiliki oleh beberapa anak. Sebagai
orangtua kita tentu ingin memanjakan anak karena kita begitu mencintainya.
Meskipun
di sisi lain sebenarnya kita juga menginginkan anak agar tumbuh menjadi pribadi
yang selalu bersyukur dan berterimakasih atas apa yang dimilikinya. Sebagai
orangtua ibu tentu tidak ingin jika buah hati tercinta berpusat pada diri
sendiri dan menjadi pribadi dewasa yang selalu mementingkan diri sendiri.
Mengajarkan
dan menanamkan sifat selalu bersyukur pada anak sebaikanya dilakukan sejak anak
usia dini. Hal ini dapat dimulai dengan tidak secara langsung memberikan apa
yang mereka inginkan. Memang tidak jadi masalah jika anda ingin memberikan
barang-barang yang bagus untuk anak. Namun jika setiap kali anak menginginkan
sesuatu dan anda langsung mengabulkannya dengan seketika, hal ini akan membaut
anak merasa memiliki hak untuk mendapatkan barang tersebut dan tidak mengerti
bagaimana untuk bersyukur memiliki sesuatu.
Ajaran
paling ampuh dalam mengajarkan anak akan sesuatu adalah dengan menjadi contoh
atau tauladan yang baik untuk mereka. Sebab sebuah teori saja tidak cukup, anak
perlu melihat bukti nyata yang dilakukan oleh orangtuanya, sehingga ia dapat
meniru dan mengaplikasikan hal baik tersebut menjadi sebuah kebiasaan.
Misalkan, bila anak melihat orangtuanya sering berhemat, bersyukur dan beramal
maka secara tidak langsung mereka akan mencamkan ajaran tersebut hingga mereka
tua nanti.
Menanamkan
sikap bersyukur pada anak juga bisa dilakukan dengan menerapkan ajaran 'dapat
satu, berikan satu'. Misalkan ketika si anak mendapatkan boneka atau barang
baru lainnya, maka ajarkan anak untuk melepaskan mainan lamanya untuk diberikan
kepada orang lain. Menyumbangkan barang kepada orang lain yang lebih
membutuhkan adalah pola pengajaran terbaik bagaimana mengajarkan anak untuk
bersyukur.
Sebuah
teori mengenai cara bersyukur saja tidak akan cukup membuat anak anda menjadi
pribadi yang selalu bersyukur. Apalagi kecenderungan seorang anak yang selalu
meniru apa yang dilakukan oleh orangtuanya. Nah, jika anda menginginkan
memiliki anak yang selalu bersyukur maka awali pula dari diri anda sendiri.
Berbicara
mengenai membantu orang yang kurang beruntung, semakin cepat anda bisa mengajak
anak-anak anda terlibat menjadi relawan, akan semakin baik. Menjadi sukarelawan
adalah cara yang baik dalam mengeratkan hubungan dalam keluarga. Sementara itu,
menjadi relawan tidak berarti harus selalu terjun kelapangan. Anda bisa
mengawalinya dari hal kecil seperti mengikuti acara keagamaan di lingkungan
anda. Yang mana hal ini tentunya baik untuk anak yang masih berusia dini.
Tips mengajarkan anak pandai
bersyukur
1.
Ajari anak untuk menolong
sesama
Salah satu cara yang tepat untuk membuat anak-anak selalu bersyukur dengan apa yang dimiliki adalah dengan mengajaknya untuk menolong sesama. Ajak mereka untuk pergi ke panti asuhan dengan membawa barang-barang yang ingin mereka sumbangkan.
Salah satu cara yang tepat untuk membuat anak-anak selalu bersyukur dengan apa yang dimiliki adalah dengan mengajaknya untuk menolong sesama. Ajak mereka untuk pergi ke panti asuhan dengan membawa barang-barang yang ingin mereka sumbangkan.
2.
Ajari anak-anak untuk
menyisihkan uang dan memberi orang lain yang membutuhkan. Ajak mereka untuk
ikut serta dalam kegiatan sosial untuk menggalang dana atau menjadi sukarelawan.
Misalnya saat penggalangan dana untuk korban bencana alam, atau untuk
saudara-saudara kita di Gaza, Suriah dan sebagainya. Dengan demikian, anak akan
belajar untuk lebih menghargai hidupnya sendiri.
3.
Tidak memberikan semua yang
diinginkan
Kita sudah pasti sangat menyayangi anak-anak, tapi hindari memberikan semua yang diminta anak-anak dengan alasan menunjukkan rasa sayang pada mereka. Memberi semua hal yang diminta anak-anak hanya akan membuat mereka manja dan tidak bersyukur dengan apa yang dimiliki.
Kita sudah pasti sangat menyayangi anak-anak, tapi hindari memberikan semua yang diminta anak-anak dengan alasan menunjukkan rasa sayang pada mereka. Memberi semua hal yang diminta anak-anak hanya akan membuat mereka manja dan tidak bersyukur dengan apa yang dimiliki.
4.
Mengajari menjadi orang yang
baik
Mulailah sedari dini untuk mengajari buah hati menjadi orang yang baik. Bacakan cerita sebelum tidur saat buah hati masih balita dan tanyakan pada mereka mana karakter yang baik dan mana karakter yang buruk. Lalu, ceritakan mengapa karakter tersebut menjadi baik atau buruk dan apa untungnya menjadi orang yang baik.
Mulailah sedari dini untuk mengajari buah hati menjadi orang yang baik. Bacakan cerita sebelum tidur saat buah hati masih balita dan tanyakan pada mereka mana karakter yang baik dan mana karakter yang buruk. Lalu, ceritakan mengapa karakter tersebut menjadi baik atau buruk dan apa untungnya menjadi orang yang baik.
5.
Jelaskan mengapa harus
berperilaku baik
Salah satu cara membuat anak-anak selalu bersyukur adalah dengan menjelaskan pentingnya memiliki perilaku yang baik dan terpuji. Jelaskan bahwa menjadi orang yang menghargai, jujur, dan baik hati akan membuat orang lain di sekitar merasa senang. Lebih penting lagi bahwa berbuat baik akan membuat diri sendiri merasa baik
Salah satu cara membuat anak-anak selalu bersyukur adalah dengan menjelaskan pentingnya memiliki perilaku yang baik dan terpuji. Jelaskan bahwa menjadi orang yang menghargai, jujur, dan baik hati akan membuat orang lain di sekitar merasa senang. Lebih penting lagi bahwa berbuat baik akan membuat diri sendiri merasa baik
*) Ali Rahmanto, Pemerhati dunia anak
Admin @emthorif
Post a Comment