Makanan Cerdas : Ikan Nila


Oleh : Ana Noorina

Ikan nila adalah salah satu jenis ikan air tawar yang banyak ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Ikan nila adalah salah satu sajian favorit keluarga yang dapat diolah dengan cara digoreng, dibakar maupun dibumbui asam manis. Kelezatan ikan nila membuat anak-anak dan orang dewasa menyukainya.

Ikan nila memiliki kandungan gizi yang baik bagi kesehatan tubuh. Manfaat tersebut antara lain dapat mengurangi berat badan, membantu pertumbuhan badan, mempercepat metabolisme, membangun tulang, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menyehatkan rambut, mencegah penuaan dini, mencegah arthritis, sampai pencegah kanker. Ikan nila dikenal sebagai sumber pangan yang rendah lemak sehingga tidak meningkatkan kadar kolesterol.

Ikan nila juga dikenal rendah kalori dan karbohidrat jadi sangat pas untuk program diet sehat. Kandungan omega 6 yang ada dalam ikan nila bermanfaat mencegah dermatitis. Kandungan fosfor yang ada dalam ikan nila sangat bermanfaat untuk pembentukan tulang dan gigi.

Kandungan vitamin B12, bermanfaat untuk membentuk sel darah merah. Ikan nila juga mengandung potassium yang berguna untuk mencegah pembentukan batu ginjal dan melancarkan aliran oksigen ke otak. Kandungan kolagen dalam ikan nila jumlahnya lebih rendah daripada daging ternak. Sehingga membuat tekstur daging ikan menjadi lebih empuk dan mudah dicerna.

Ikan nila memiliki kandungan selenimum yang sangat tinggi. Studi penelitian menunjukkan bahwa asupan selenium terkait dengan penurunan risiko kanker prostat. Selenium dikenal karena kemampuannya untuk mengurangi aktivitas radikal bebas dalam tubuh, sehingga menurunkan kemungkinan stres oksidatif pada semua sistem organ, dan mutasi sel-sel sehat menjadi kanker .

Selenium juga berperan penting dalam regulasi kelenjar tiroid, yang bertugas mengontrol banyak fungsi hormon. fungsi kelenjar tiroid akan menjaga keseimbangan metabolisme, fungsi organ yang tepat, serta reaksi kimia di seluruh tubuh.

Asam lemak omega 3 dalam ikan nila dapat membantu mengurangi terjadinya aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke. Kalium yang ada pada ikan nila bersifat mengurangi tekanan darah. Kandungan kalium dan omega 3 yang ada pada ikan nila membantu meningkatkan kekuatan otak dan fungsi neurologis. Kalium akan meningkatkan oksigenasi ke otak, dan juga sangat penting untuk keseimbangan cairan tubuh.


*) Ana Noorina, Pemerhati gizi
Admin @emthorif
Foto http://www.suryamina.com/wp-content/uploads/2013/06/budidaya-ikan-nila-gesit.jpg
Powered by Blogger.
close