Cerdas dengan Gadget

Oleh Imam Nawawi

 
Kita harus berlatih nikmat dalam kesendirian. Jangan biarkan gadget merampas seluruh waktu kita, apalagi sampai menciderai iman dan cara berpikir kita.

Namun ini bukan perkara mudah, terutama kala hati sudah menjadikan tangan tak bisa jauh dari smartphone. Meskipun sebenarnya, apa yang kita berat meninggalkan itu adalah sesuatu yang awalnya juga baru yang mewujud menjadi kebiasaan karena intensitas tinggi dalam berinteraksi dengannya.

Perlu sikap proporsional, seimbang dan adil dalam menyikapi gadget. Sebab, tidak sedikit kita bisa mendapatkan banyak manfaat dari gadget itu sendiri. Sebagai contoh, jika Anda jauh di ujung Timur atau ujung Barat NKRI, tetapi Anda memiliki koneksi internet yang bagus, Anda bisa mendapatkan video bermanfaat dengan mendengarkan khutbah, taushiyah dari para cerdik pandai negeri ini.

Sebagai pengalaman, jauh sebelum Ridwan Kamil menjadi Walikota Bandung, saya sudah mengenalnya via youtube dalam presentasinya di komunitas TEDX Bandung. Atau seperti yang belum lama ini saya alami, saya bisa mendengarkan cceramah tarawih KH. Aceng Zakaria, juga via youtube. Artinya, gadget bisa menambah wawasan dan meningkatkan kecerdasan kita.

Dalam konteks berita, sekarang adalah zaman dimana berita kurang memperhatikan kedalaman dan kadang teramat longgar dalam kehati-hatian. Tetapi, jika kita menghendaki kebaikan dalam membaca berita, situs http://www.hidayatullah.com adalah alternatif utama untuk kita tidak hidup dengan kesibukan karena isu yang berkembang, tetapi fokus membangun jati diri sebagai seorang Muslim, bagaimana hidup dan bagaimana berpikir yang benar sebagai umat Islam.

Oleh karena itu, mari gunakan gadget seperlunya. Jauhkan diri dari benda itu kala dalam sholat, tengah malam, saat bertemu keluarga, termasuk saat berkendara.

Mungkin ini agak sulit, tetapi sebagaimana Anda tidak pernah mengenal gadget kemudian menggenggamnya, demikian pula proses ang kita butuhkan untuk tidak terganggu, kecanduan dan ketagihan, dimana hati gelisah kala tangan tidak memegang gadget.

Imam Nawawi, Pemimpin Redaksi Majalah Mulis >>> twitter @abuilmia
Sumber : www.abuilmiawordpress.com