Pentingnya Mendampingi Anak Belajar




Oleh : Muhammad Abdurrahman

Semua orangtua yang mempunyai anak usia sekolah pasti memberi perhatian terhadap kemajuan dan perkembangan belajar anak. Banyak sekali yang dapat dilakukan orangtua terhadap belajar anak di rumah. Salah satu bentuk perhatian itu adalah mendampingi anak ketika belajar di rumah. Mendampingi anak berarti membantu anak dalam hal belajar untuk mencapai tujuan tertentu secara optimal. Upaya ini dapat dilakukan oleh orangtua atau orang dewasa yang ada di lingkungan rumah tangga.

Banyak teori psikologi perkembangan anak, terbukti bahwa anak yang didampingi orangtua di rumah akan cenderung lebih baik dalam proses pembelajarannya. Hal ini selaras dengan teori pendidikan dari tokoh zona of proximal development yang menyatakan bahwa anak akan lebih berkembang dalam proses pembelajaran ketika didampingi orang dewasa.

Terdapat perbedaan antara anak yang diperhatikan oleh orangtua dan yang cenderung kurang mendapat perhatian orangtuanya. Ketika masih Sekolah Dasar, anak pada dasarnya ingin ditemani oleh orangtuanya.

Hal itu harus dilihat sebagai bagian proses kedewasaan anak. Anak yang didampingi orang dewasa, akan belajar lebih baik dari pada mereka yang tidak mendapat pendampingan. Secara psikologis, perhatian orangtuanya tersebut membantu anak tidak merasa sendiri, merasa percaya diri, dan merasa diperhatikan. Perasaan nyaman dan diperhatikan itu akan menjadi awal belajar yang baik dan menumbuhkan motivasi belajar anak.

Sementara itu, anak yang kurang mendapat perhatian dan pendampingan orangtua, dapat merasa tertekan dan tidak menutup kemungkinan akhirnya membenci pendidikan. Hal itu karena, umumnya anak masih mengalami kesulitan untuk memahami suatu mata pelajaran dan membutuhkan tempat untuk bertanya.

Peran aktif orangtua dalam belajar anak diawali dengan pahamnya orangtua terhadap jadwal pelajaran anak. Orangtua harus hafal daftar pelajaran anak dalam satu minggu. Atau minimal mengingatkan anak pada jadwa pelajarannya. Biasanya, jadwal pelajaran anak ditempel di dinding kamar mereka atau ditulis pada papan kecil yang sudah disediakan.
\
Jika orangtua menguasai mata pelajaran anak, tentu akan lebih mudah membantu mereka jika mengalami kesulitan belajar. Kadang-kadang orangtua memerlukan media untuk membantu anak belajar di rumah. Salah satu media yang digunakan adalah papan tulis kecil. Banyak sekali yang bisa dilakukan dengan papan tulis ini. Tempatkan papan tulis ini dekat dengan meja belajar dan mudah dilihat agar anak dengan mudah membacanya.

Orangtua juga perlu mengetahui mana mata pelajaran yang kurang dikuasai anak. Pengetahuan orangtua terhadap penguasaan anak terhadap materi belajar diperoleh melalui berkas nilai yang diberikan oleh guru. Jika ada nilai ulangan yang tidak tuntas berarti anak belum menguasai materi pelajaran.

Hal yang tak kalah penting yakni memberitahukan kepada anak seberapa penting belajar itu. Berikan pemahaman mengapa anak harus belajar dan apa yang anak dapat bila ia tekun belajar baik di sekolah maupun di rumah. Dengan begitu anak bisa termotivasi untuk belajar tanpa menunggu perintah. Namun ingat agar memberi pemahaman dengan bahasa anak-anak agar mudah dipahami. Anda bisa memulainya dengan berdongeng agar anak tertarik.

Hal yang berpengaruh dalam semangat anak belajar adalah situasi dalam belajar. Orangtua perlu mengatur sedemikian rupa ruangan belajar anak, pencahayaan dan beberapa alat pendukung yang membuatnya semangat. Orangtua bisa menyediakan ruang belajar dengan warna yang cerah juga beberapa mainan edukasi. Waktu yang tepat untuk mendampingi anak belajar pun perlu diperhatikan. Sebab jangan sampai orangtua terkesan memaksa anak untuk belajar. Di rumah tentu orangtua berperan sebagai guru. Jadi carilah cara yang efektif dan menarik dalam mendampingi anak untuk belajar.

Penulis: Muhammad Abdurrahman, Pemerhati dunia anak
Foto: google
Powered by Blogger.
close