Doa Kuli Pengangkut Air
Oleh: Nur Fitriyana
Terdapatlah
seorang kuli pengangkut air yang sehari-harinya senantiasa mengucapkan tahmid dan istighfar. Melihat hal
tersebut, Hasan Al Bashri pun penasaran. Ia pun menanyakan hal tersebut pada
kuli pengangkut air yang pada waktu itu kebetulan sedang singgah di rumahnya.
“Kalau boleh tahu sejak kapan
engkau selalu mengucapkan dua kalimat tersebut?,” tanya Hasan Al-Basri.
“Sudah lama”, jawab sang kuli
pengangkut air.
“Kenapa engkau selalu mengucapkan
dua kalimat tersebut?,” tanya Hasan Al-Basri.
“Karena kita selalu berada dalam
dua keadaan, kala kita mendapatkan nikmat, seperti nikmat iman, nikmat Islam
dan nikmat kesehatan. Kita harus bersyukur kepada Allah namun kala kita berada
dalam kondisi lalai, banyak melakukan sesuatu yang tidak bermanfaat dan
menimbulkan kemudharatan, kita harus meminta ampun kepada-Nya,” jawab sang
kuli.
“Apa manfaatnya jika engkau
mengucapkan dua kalimat tersebut?,” tanya Hasan Al-Basri lagi.
“Doa-doaku selalu dikabulkan. Hanya
saja ada satu doaku yang belum Allah kabulkan,” katanya.
“Boleh aku tahu doa apa itu?”
“Allah belum mengabulkan doaku
untuk bertemu dengan ulama yang sangat kukagumi.”
“Siapakah ulama itu?”
“Hasan Al-Basri”
Hasan Al-Basri kemudian memeluk
sang kuli dan berkata, “Sekarang Allah telah mengabulkan doamu, akulah
Hasan Al-Basri itu.”
Sang kuli pun terkejut dan tidak
berhenti mengucap puji syukur karena Allah telah mengabulkan doanya
Para
orangtua, pendidik dan pengasuh yang dirahmati Allah, kisah Hasan AL Bashri dan
kuli pengangkut air ini mengajarkan kepada kita akan pentingnya untuk
senantiasa mawas diri, baik dalam niat, perkataan dan perbuatan. Semoga kita dan anak-anak kita termasuk
golongan yang selalu berucap syukur ketika menerima rizki. Begitupun saat
menyadari ada jeda waktu kita yang terlalaikan maka kalimat istighfar hendaklah
tak surut bergumam di bibir ini dan membenarkannya dalam hati. Wallahu a’lam
Bish showab.
Sumber: Mereka adalah Para Tabi’in, Abdurrahman
Rif’at Basya
Penulis: Nur
Fitriyana, Pemerhati
dunia anak
Foto ilustrasi:
google
Post a Comment