Ikan Salmon



Oleh : Ana Noorina

Salmon adalah nama umum yang digunakan untuk menyebut beberapa jenis ikan dari keluarga Salmonidae. Ikan salmon pada awalnya menetas di air tawar, dan setelah mulai dewasa akan pergi  bermigrasi ke laut. Setelah ikan salmon dewasa dan siap bertelur, maka ia akan kembali lagi ke hulu air tawar untuk meletakkan telurnya. Sudah semenjak dulu ikan salmon dikenal sebagai makanan yang lezat dan bergizi, yang biasa dikonsumsi segar maupun sudah dalam bentuk yang diawetkan, seperti salmon asap atau salmon asin. Saat ini sebagian besar ikan salmon berasal dari daerah Alaska, Kanada,  Pacific utara, Greenland dan Norwegia, yang pemasarannya sudah menyebar di seluruh dunia. 

Salmon mengandung protein yang disebut dengan peptida bioaktif, yang secara khusus disebut dengan kalsitonin, yang telah terbukti meningkatkan, mengatur dan menstabilkan sintesis kolagen dalam tulang rawan osteoarthritic pada manusia. Protein yang ditemukan dalam salmon ini juga meningkatkan kepadatan dan kekuatan tulang.

Makan ikan salmon bisa membuat Anda lebih cerdas dan bahagia. Otak kita terdiri dari 60 persen lemak, yang sebagian besar adalah asam lemak omega 3 DHA. Tiga puluh persen dari materi abu-abu dalam otak adalah DHA, yang menunjukkan betapa pentingnya fungsi otak dan sistem saraf yang sehat. Mengonsumsi ikan salmon secara teratur telah terbukti mengurangi risiko depresi pada orang dewasa muda, dan mengurangi penurunan kognitif pada orang tua.

Makan salmon saat hamil dan menyusui bisa meningkatkan kemampuan belajar dan prestasi akademik pada anak-anak. Salmon mengandung tinggi DHA (Decosahexaenoic Acid) yang merupakan asam lemak struktural utama dalam sistem saraf pusat dan retina kita. memberikan salmon untuk anak-anak sebelum sekolah juga membantu pencegahan ADHD, dan bahkan bisa meningkatkan kinerja akademik nantinya.

Powered by Blogger.
close