Teh



Oleh : Ana Noorina

Manfaat teh cukup banyak sekali untuk kesehatan dan beberapa khasiatnya juga dimanfaatkan untuk kecantikan. Kandungan essential oil yang terdapat pada teh dapat memberikan manfaat untuk melarutkan lemak dan melancarkan pencernaan. Terkait berat badan, sebuah studi pada tahun 2011 di Journal Obesity menemukan bahwa tikus yang diberikan diet tinggi lemak dan diberikan senyawa yang terdapat pada teh hijau memiliki laju pertumbuhan berat badan yang lebih lambat dibandingkan pada tikus yang tidak di berikan senyawa tersebut.

Temuan dari studi ini menunjukkan bahwa ekstrak teh hijau benar-benar dapat mengganggu pembentukan lemak dalam tubuh yang dapat menambah berat badan. Namun penting untuk anda ketahui bahwa teh hijau instan harus di hindari, karena banyak mengandung gula, lebih baik merebus sendiri teh hijau buatan anda.

Kandungan polifenol pada teh dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan gula darah, yang merupakan salah satu penyebab dari penyakit jantung dan stroke. Gumpalan darah yang tidak diinginkan terbentuk dari kolesterol, dalam jumlah besar akan menyebabkan serangan jantung dan stroke. Kandungan flavonoid quercetin, kaempferol, dan myricetin pada teh dapat menurunkan tekanan darah dan pengerasan arteri yang berbanding lurus kesehatan jantung.

Minum teh dapat membantu menjaga arteri anda agar bebas dari sumbatan, hal ini juga dapat membuat buang air kecil akan lebih teratur. Sebuah studi dari Belanda menemukan bahwa minum 2-3 cankir teh hitam setiap hari  mengurangi risiko 70 % terkena serangan jantung fatal dari pada orang yang tidak meminum teh.

Sebuah penelitian yang membandingkan antara peminum teh dengan non-peminum, menemukan bahwa orang yang minum teh selama 10 tahun atau lebih memiliki tulang kuat, bahkan setelah disesuaikan untuk usia, berat badan, olahraga, merokok dan faktor risiko lainnya. Para peneliti berpendapat bahwa kandungan phytochemical merupakan zat yang dapat membantu melindungi tulang ini.

Polifenol, antioksidan yang ditemukan dalam teh memiliki efek melawan kanker. Namun untuk manfat teh yang satu ini masih belum begitu meyakinkan karena masih terdapat beberapa penelitian yang memberikan dampak positif dan dampak negatifnya.

Teh memiliki kandungan ORAC (oxygen radical absorbance capacity) yang cukup tinggi, hal ini adalah salah satu cara untuk menghancurkan radikal bebas (yang dapat merusak DNA) dalam tubuh manusia. Kerusakan yang ditimbulkan dari radikal bebas ini dapat dikaitkan dengan kanker, penyakit jantung dan degenerasi saraf.

Penulis : Ana Noorina, Pemerhati gizi
Powered by Blogger.
close