Wortel



Oleh : Ana Noorina

Wortel yang umbinya sering kita manfaatkan ini berasal dari keluarga tanaman  Apiaceae atau umbelliferous, dikenal dengan nama ilmiah Daucus carota. Para anggota keluarga Apiaceae yang dekat dengan wortel diantaranya adalah peterseli, jinten, dll. Tanaman wortel telah dibudidayakan di seluruh dunia, untuk diambil akar tunggang nya. Tanaman ini adalah tanaman dua tahunan, dan akan berbunga selama tahun kedua dalam kehidupannya. Namun, secara umum seluruh tanaman wortel dipanen sebelum mencapai 2 tahun waktu hidupnya, ketika akar telah mencapai diameter sekitar satu inci . Wortel sangat bervariasi dalam bentuk dan warnanya, tergantung pada jenis varietasnya. Pada Umumnya, akar tunggang panjang, ujung atas rata dengan meruncing, dan ujung bawah seperti ekor. Wortel adalah tanaman musim dingin di banyak bagian di negara-negara Asia. Wortel Eropa,  lebih bulat dengan ujung hampir silindris. Selain itu,  wortel Eropa terdiri dari berbagai warna, yaitu  oranye terang kontras.

Wortel terutama kaya akan anti-oksidan, vitamin dan serat,  dan hanya mengandung 41 kalori per 100 g. Jadi wortel rendah lemak dan kolesterol. Wortel banyak mengandung beta-karoten dan vitamin-A. 100 g wortel segar mengandung 8285 mg IU beta-karoten dan vitamin A. Sebanyak 16.706 Studi yang telah dilakukan, telah menemukan bahwa senyawa flavonoid dalam wortel akan membantu melindungi tubuh dari kanker rongga kulit, paru-paru dan mulut. Beta-karoten adalah karoten utama yang terkandung dalam umbi wortel. Beta karoten adalah salah satu anti-oksidan alami yang kuat, yang akan membantu melindungi tubuh dari radikal bebas berbahaya. Selain itu, wortel juga  memiliki semua fungsi dari vitamin A,  seperti penglihatan, reproduksi pria, pemeliharaan epitel, pertumbuhan dan perkembangan

Wortel kaya antioksidan dari poli-acetylene falcarinol. Studi penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di University of Newcastle pada hewan laboratorium,  telah menemukan bahwa falcarinol dalam wortel dapat membantu melawan kanker dengan menghancurkan sel-sel pembentukan kanker di tumor. Wortel juga merupakan sumber yang baik  akan vitamin C, menyediakan sekitar 9% (RDA). Vitamin C pada wortel adalah antioksidan larut dalam air . Ini akan membantu tubuh untuk mempertahankan jaringan ikat yang sehat, gigi dan gusi. Anti-oksidan yang membantu melindungi tubuh dari penyakit dan kanker dengan menangkal radikal bebas berbahaya. Wortel kaya akan vitamin B Kompleks Umbi wortel juga sangat kaya  vitamin B-kompleks , seperti asam folat, vitamin B-6 (pyridoxine), thiamin, asam pantotenat, dll, yang berguna sebagai co-faktor untuk enzim selama tubuh melakukan metabolisme substrat.

Penulis : Ana Noorina, Pemerhati gizi anak
Powered by Blogger.
close