Tentang Sejarah Kue Croissant


Oleh : Mohammad Fauzil Adhim

Mengapa disebut croissant? Ini bukan sekedar nama untuk menggambarkan bentuk, bahkan sebaliknya perlu proses panjang hingga akhirnya dapat membuat pastry dengan bentuk seperti itu demi memenuhi nama yang ingin disematkan: croissant. Bahasa Inggrisnya crescent alias bulan sabit.

Makanan ini biasa menjadi teman minum kopi. Tetapi sesungguhnya, ini bukanlah tentang makanan dan minuman, tetapi soal sejarah umat ini ketika ada yang menciptakan cara untuk merayakan kekalahan Turki Usmani di Vienna. Sebentuk makanan sebagai penyemangat pengobar tekad.

Sebuah pelajaran bahwa perjuangan itu ibarat perjalanan panjang. Kita hendaknya tak buta sejarah


Mohammad Fauzil Adhim, Penulis Buku dan Motivator
Powered by Blogger.
close