Manfaat Asam


Oleh : Minarty Sastrina, SGz

Asam yang bernama latin Tamarindus Indica L. merupakan tumbuhan tropis yang diperkirakan berasal dari Savanna Benua Afrika Timur. Rasa asam dan manis pada asam ternyata banyak membawa khasiat kesehatan. Asam mengandung asam tartarat yang memberikan rasa asam pada makanan sekaligus menjadi antioksidan yang paling kuat untuk melindungi tubuh dari serangan radikal bebas. Mengkonsumsi asam sebagai cemilan atau snack juga berdampak positif untuk meningkatkan stamina dan kesehatan.

 

Hal ini dikarenakan asam memiliki kandungan energi tinggi. Asam kaya serat untuk melancarkan pencernaan. Kandungan  gum, hemicellulose, mucilage, pectin dan tannin pada asam dapat mencegah konstipasi dan mencegah terjadinya kanker colon (usus besar). Asam memiliki mineral tinggi potassium, magnesium dan kalsium untuk menjaga kestabilan tekanan darah. Kandungan  antioksidan seperti  karoten, vitamin C, vitamin B dan flavonoid dapat meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah demam, influenza, dan gangguan tenggorokan juga berguna untuk mencegah kanker. Nilai nutrisi dalam 100 gr asam segar mengandung energi 239 Kcal, karbohidrat 62,5 g, protein 2,8 g, lemak 0,6 g, zero-kolesterol, serat 5,1 g, potassium 628 mg, kalsium 74 mg, zat besi 2,8 mg (USDA National Nutrient data base).


Sebuah studi yang dilakukan oleh A.S.M. Maruf Iftekhar dari Fakultas Farmasi Universitas Asia Pasifik Bangladesh pada tahun 2006 yang melibatkan 30 orang sukarelawan, diberikan 55 gram bubur asam dua kali sehari selama 4 minggu. Hasilnya terjadi penurunan kadar LDL (kolesterol jahat) sebesar 20% sedangkan HDL (kolesterol baik) tidak terjadi penurunan dalam jumlah yang signifikan. Ini membuktikan bahwa mengkonsumsi asam secara teratur dapat menurunkan kolesterol darah dan mencegah terjadinya penyakit jantung koroner dan atau penyakit kardiovaskular lainnya.

Powered by Blogger.
close