Kode Cinta-Nya


Oleh : Jamil Azzaini

Hidup tidak selalu mulus. Ada duka, ada derita, ada kehilangan, ada tekanan, ada gelisah, ada tantangan dan ada banyak hal yang tidak sesuai harapan. Dulu saya menganggap hal tersebut di atas adalah masalah, dan ternyata hal itu salah.

Semua itu adalah kode cinta dari Allah swt (sahabat-sahabat saya di Pola Pertolongan Allah menyebutnya pesan cinta-Nya) bahwa ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dalam hidup kita. Sesuatu yang memang kita butuhkan meski mungkin menyakitkan.

Ibarat kasih sayang seorang ibu kepada anaknya. Sang ibu menyiapkan makanan sehat buat anaknya meski sang anak tidak suka. Sementara sang anak yang merupakan “generasi micin” lebih menyukai makanan yang tidak sehat. Namun sang ibu tiada lelah menyiapkan makanan sehatnya dan terus merayu sang anak untuk memakannya karena itu penting untuk masa depan buah hatinya.

Bila sang anak bersedia makan makanan buatan sang ibu tentu perasaan ibu bahagia tiada tara. Dan kebahagiaan sang ibu akan diiringi dengan pemberian pemberian lain yang disukai sang anak.

Terkadang kita memperlakukan Allah swt seperti sang anak kepada ibunya. Kita disuguhkan kode cinta-Nya (makanan sehat) namun kita lebih memilih makanan lain (cara lain) yang justeru berdampak buruk untuk masa depan kita.

Andai kita menerima kode cinta-Nya dengan penuh suka cita kemudian lebih mendekat kepada Sang Pengirim Kode tentu Sang Pemberi Kode dengan penuh suka cita akan memberikan banyak hal yang kita pinta. Sebaliknya, bila kita marah, uring-uringan, kecewa, mengeluh atas kode cinta-Nya maka boleh jadi itulah penghalang dikabulkanya segala doa dan pinta kita. Wallahu’alam.

Jamil Azzaini, Penulis Buku dan Motivator
Sumber : www.jamilazzaini.com
Foto : Atin
Powered by Blogger.
close