Peliharalah yang Sudah Anda Dapat
Oleh : Jamil
Azzaini
Ingatkah ketika Anda memiliki sebuah keinginan yang
besar untuk mewujudkan sesuatu? Ingatkah, saat Anda sekolah dan ingin diterima
di perguruan tinggi idaman? Atau, saat Anda menganggur dan segera ingin
mendapatkan sebuah pekerjaan yang pas? Saat itu Anda ingin membuktikan bahwa
Anda adalah sosok yang masih punya arti dengan pekerjaan Anda.
Atau, saat Anda masih sendiri, Anda begitu
mendambakan seseorang untuk menjadi pasangan Anda. Anda ingin menemukan sosok
yang tepat untuk bisa berbagi kasih, mimpi, dan segala cerita kehidupan yang
akan Anda ukir bersamanya.
Saat keinginan-keinginan itu terwujud pasti Anda
merasa bahagia, terharu, bercampur menjadi satu. Speechless! Serangkai rasa
yang membuat Anda tak henti berucap terima kasih kepada Yang Kuasa, melakukan
sujud syukur, sungkem kepada orangtua, traktir sana-sini, bahkan sampai membuat
kenduri mengundang tetangga, saudara dan kerabat serta mitra kerja.
Betapa sungguh minggu-minggu pertama terasa begitu
indah dan nikmat. Bulan pertama, keindahan dan kenikmatan pun masih terasa
terkecap. Lalu bulan kedua, ketiga, hingga masuk ke tahun pertama, rasa itu
mulai memudar, bahkan sudah mulai menghambar.
Tahun demi tahun berjalan, kita pun mulai lebih
pandai menemukan celah yang membuat kita menghela nafas, bahkan mengeluh dan
melupakan segala hal baik yang pernah ada, dan sesungguhnya masih tetap ada.
Kita juga lebih mudah memantik api masalah yang kemudian kita sirami dan pupuk,
sehingga ia berkembang menjadi masalah yang semakin besar dan berat.
Terkadang kita baru tersadar bahwa kita kurang
mensyukuri apa yang sudah kita dapat itu ketika ia itu nyaris hilang dan
akhirnya benar-benar pergi. Kita menyadari bahwa selama ini kita telah memiliki
sesuatu yang semestinya bukan semata digenggam dan dijalani, tetapi juga disyukuri
dan benar-benar disyukuri dalam hati, dalam ucap, dan dalam aksi.
Peliharalah apa yang sudah kita dapat. Pupuklah
dengan berbagai aktivitas yang membuat keberadaan kita semakin bermakna.
Lakukanlah banyak hal sehingga yang telah kita miliki betah dan melekat dengan
kehidupan kita. Dengan cara ini, diujung kehidupan nanti, Anda akan bisa tersenyum
bahagia karena begitu banyak hal yang telah Anda lakukan
Jamil Azzaini, Penulis da Motivator
Sumber : www.jamilazzaini.com
Post a Comment