Jejak Digital Anak Kita
Oleh : Mahmud
Thorif
Laiknya sebuah perjalanan, membuka bermacam aplikasi di
internet pun ada jejaknya, sering dijuluki “jejak digital”. Ketika seseorang bereksplorasi di dunia maya,
sesungguhnya mereka meninggalkan jejak-jejak digital yang dibaca oleh mesin
pencari tersebut. Sehingga ketika jejak digital tersebut tidak dibersihkan,
maka iklan yang dimunculkan berdasarkan jejak digital yang ditinggalkan.
Misalnya yang suka membuka aplikasi-aplikasi perjalanan,
maka tentu iklan yang muncul biasanya yang menawarkan perjalanan menjadi
nyaman, misalnya transportasi, hotel, atau bahkan tempat wisata.
Sebagai orang tua, sudah tentu kita harus paham dan tahu apa
sih yang dibuka oleh anak-anak kita di internet, maka salah satu jalannya
adalah mengecek jejak digital mereka. Jejak digital ini bisa berupa apa yang
mereka buka di internet, status apa yang mereka buat, komentar seperti apa yang
mereka lakukan.
Nah cara mudah membuka jejak digital adalah dengan cek
history di internet, jalan pintasnya adalah tekan tombol ctrl + h melalui keyboard,
maka akan muncul history, atau bisa dicari di menu yang ada dalam aplikasi. Pun
demikian di aplikasi media sosial seperti youtube, instagram, FB, twitter, atau
lainnya bisa dicek status history.
Nah sudah berang tentu jika menemukan
kejanggalan-kejanggalan di jejak digital anak-anak kita, sebagai orangtua harus
segera bertindak, misalnya dengan menskors anak tidak dibolehkan memakai
internet dalam beberapa hari atau lainnya, apalagi jika kita melihat anak-anak
sering memakai internet tetapi history nya mereka clear kan, ini patut
dicurigai.||
Penulis : Mahmud
Thorif, Redaktur
Majalah Fahma
Foto : Google
Post a Comment