Untuk yang Ditunda, Dibatalkan, dan Ditolak

Oleh : Salim A. Fillah

Jangan putus asa ya Gaesss.

Barangkali sesuatu ditunda karena hendak disempurnakan; dibatalkan karena hendak diganti yang utama; ditolak karena dinanti yang lebih baik.

وَعَسَىٰ أَن تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَن تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَّكُمْ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” [QS Al-Baqarah: 216].

فَإِن كَرِهْتُمُوهُنَّ فَعَسَىٰ أَن تَكْرَهُوا شَيْئًا وَيَجْعَلَ اللَّهُ فِيهِ خَيْرًا كَثِيرًا “

Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.” [QS An-Nisa: 19].

Takdir Allah tidak pernah terlambat, tidak pula salah alamat, Gaesss... Aman. Allah yang Maha Mengatur Hidup kita itu; MAHA TAHU, TIDAK PERNAH BODOH; MAHA BENAR, TIDAK PERNAH KELIRU; MAHA ADIL, TIDAK PERNAH ZHALIM; MAHA BIJAKSANA, TIDAK PERNAH SEMBARANGAN.

Aman.
Powered by Blogger.
close