Menjadikan Rumah sebagai Bi'ah Shalihah


⁣Oleh : Mohammad Fauzil Adhim, S.Pd.I.

Konsekuensi dari tugas orangtua menjaga fithrah anak-anak kita adalah, setiap orangtua bertanggung-jawab untuk menjadikan rumah dan keluarganya sebagai lingkungan awal yang baik dan membaikkan alias bi’ah shalihah (البيئة الصالحة). Bukan sekedar lingkungan yang baik atau bi’ah hasanah (البيئة الحسنة). ⁣⁣

Lingkungan yang baik (البيئة الصالحة) dapat memberi pengaruh sangat kuat bagi bagusnya keluarga (أسباب صلاح الأسرة). Salah satu manfaat penting lingkungan yang baik adalah pengingat di kala lalai (تذكر عند الغفلة). Juga untuk meluruskan dan membantu kita kembali kepada yang seharusnya di saat kita melakukan kesalahan-kesalahan (تصحح عند الخطأ). Yang dimaksud dengan تصحح adalah mendorong dan mengembalikan kepada yang shahih. Jadi bertindak menyalahkan tidak serta-merta bermakna tashhih. Bahkan boleh jadi menjadikan orang semakin takut untuk berbenah. ⁣⁣

Dari sini kita melihat bahwa jika rumah dan keluarga kita dapat menjadi bi’ah shalihah, maka keluarga merupakan tempat paling awal yang memberi perlindungan dari hal-hal merusak yang ada pada lingkungan yang buruk (البيئة الفاسدة) di luar rumah. Karena itu merupakan tragedi memilukan jika lingkungan yang buruk alias bi’ah fasidah itu justru rumah kita sendiri; keluarga kita sendiri.

Mohammad Fauzil Adhim, S.Psi., Penulis Buku Positive Parenting

Powered by Blogger.
close