Kubah Masjid Islamic Center Jakarta Terbakar dan Runtuh, Warga: Innalillah


Dikutip dari Hidayatullah.com– Kubah Masjid Islamic Center di Koja, Jakarta Utara, mengalami kebakaran pada Rabu (19/10/2022). Foto dan video kebakaran itu beredar luas di berbagai media sosial pantauan hidayatullah.com.

“Turut berduka atas kebakaran yang terjadi di salah satu masjid bersejarah di Jakarta, Masjid Islamic Centre, Koja, Jakarta Utara. Semoga tdk ada korban jiwa, semoga langsung diselidiki oleh pihak berwajib. Stay safe kawan2 yg disana,” ujar @Miduk17 di Twitter.

Kicauan tentang Jakarta Utara pun menjadi trending topic nasional, merujuk pada peristiwa itu.

Tampak api melalap bagian kubah dan asap hitam membumbung ke langit. Api besar membakar semua bagian kubah. Dalam video yang diambil dari luar Masjid JIC, tampak asap pekat membumbung ke udara.

Dikabarkan, saat kejadian itu Masjid Jakarta Islamic Center (JIC) tidak sedang ramai oleh pengunjung maupun jamaah. Suara kesedihan perekam terdengar saat api menghancurkan kubah.

“Astaghfirullahaladzim, apinya gede banget. Ya Allah!” terdengar suara warga yang merekam salah satu video kebakaran itu.

Kepala UKP JIC, Zulkifli Said, kepada wartawan, Rabu (19/10/2022), membenarkan terjadinya kebakaran itu. “Iya (kubah ambruk)” ujarnya kepada awak media dikutip Detikcom, Rabu sore.

Menurut Zulkifli, masjid di JIC sedang dalam proses renovasi. Kubah terbakar ketika sedang pengerjaan. “Kubah masjid yang lagi direnovasi oleh kontraktor,” sebutnya.

Katanya, tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Personel damkar pun melakukan upaya pemadaman api dengan mengerahkan sebanyak 6 unit mobil damkar.

Zulkifli mengaku belum mengetahui pasti apa penyebab kebakaran kubah masjid JIC itu.

Damkar menerima laporan kebakaran tersebut pukul 15.22 WIB.

“Ya Allah! Ya Allah! Ya Allah! Astaghfirullahaladzim,” ungkap warga sekitar saat menyaksikan detik-detik rubuhnya kubah masjid tersebut akibat kebakaran pengamatan hidayatullah.com pada video yang beredar.*

Rep: Muhammad Abdus Syakur, Editor: Bambang S

Powered by Blogger.
close