Hidayatullah Gelar Daurah Marhalah Ula untuk Santri SLTA Nasional



Rabu (1/3/2023) Terpusat di Kampus Utama Hidayatullah Batam, Kepulauan Riau Hidayatullah menggelar kegiatan Daurah Marhalah Ula (DMU) setingkat SLTA secara nasional. 

Acara yang pembukaannya dilaksanakan serentak secara nasional ini diikuti oleh santriwan/santriwati SLTA kelas XI dari seluruh sekolah-sekolah dibawah organisasi Perkumpulan Hidayatullah dari Sabang sampai Marauke.


Dalam sambutannya, Ustadz KH Muhammad Syakir Syafi'i, selaku Kepala Departemen Kepesantrenan DPP Hidayatullah menyampaikan bahwa, jumlah peserta DMU tingkat SLTA ini sebanyak 2.838, yang terdiri dari peserta putra 1.380 dan peserta putri 1.458." Kata Ustadz Syakir melalui media zoom meeting.

"Selepas kegiatan DMU ini, para santri akan ada kegiatan Halaqah Ula dan akan diterbitkan kartu tanda anggota Hidayatullah secara digital." Lanjut Beliau yang menyampaikan dari Kampus Madya Assakinah Hidayatullah Yogyakarta.


Daurah yang mengambil tema "Menjadi Kader Hidayatullah yang Cerdas, Disiplin, dan Militan" ini dibagi menjadi 2 tahap dan akan diisi oleh seluruh instruktur DMU di seluruh Indonesia.

Ustadz Ir. Abu A'la Abdullah, selaku Kepala Bidang Tarbiyah DPP Hidayatullah menyampaikan, "Daurah Marhalah Ula adalah sesuatu yang sangat penting. DMU ini akan mengubah anggota Hidayatullah biasa menjadi kader Hidayatullah." Kata Ustadz Abu yang menyampaikan melalui media zoom dari Kampus Utama Hidayatullah Depok Jawa Barat.

"Setelah training ini akan masuk pembinaan berikutnya, yaitu Halaqah Ula untuk pendalaman materi."

Tidak terlewat, pembukaan secara nasional DMU tingkat SMA Sederajat ini juga disambut oleh Ustadz Dr. KH. Nashirul Haq, Lc., MA, selaku Ketua Umum DPP Hidayatullah.

Dalam kuliah umum ini, Beliau menyampaikan, "Hidayatullah saat ini memasuki usia 50 tahun dan menjadi ormas yang tercepat perkembangannya dengan jaringan pesantrennya." Kata Ustadz Nashirul Haq dari Kampus Utama Hidayatullah Depok mengutip kata dari Bapak Yusuf Kalla

"Hidayatullah adalah wadah tarbiyah untuk melahirkan generasi yang berkualitas dan pesantren adalah wadah untuk mewujudkan misi ini." Kata beliau di hadapan ribuan peserta yang hadir secara online.

"Sistem pendidikan di Hidayatullah adalah pendidikan holistik, pendidikan integral, memadukan aspek spiritual, intelektual, dan aspek emosional serta aspek jasmani." Lanjut Beliau.

"Pendidikan Hidayatullah hadir untuk menjawab tantangan zaman." Lanjut Ustadz Nashirul Haq.

"Kalian adalan pemimpin-pemimpin masa depan, akan menjadi pelanjut organisasi Hidayatullah di masa yang akan datang. Ada yang jadi pengusaha yang mendanai dakwah, ada yang menjadi pejabat, bahkan ada yang akan menjadi presiden." Kata Ustadz Nashirul Haq.

"Apapun profesi kita ke depan, akan memberikan kontribusi kepada Islam ini. Hidayatullah sudah memiliki lembaga pendidikan (dari TK hingga Perguruan Tinggi), sudah memiliki lembaga kesehatan melalui Islamic Medical Service (IMS), dan sudah memiliki lembaga keuangan yaitu Baitut Tamwil Hidayatullah (BTH) semua itu bisa menjadi wadah kader Hidayatullah." Lanjut Ustadz Alumni Madinah ini.

Diakhir kuliah umum, beliau secara resmi membuka kegiatan Daurah Marhalah Ula Tingkat SLTA ini dengan mengucap basmalah.

Rep. Thorif/Hanif
Foto Syarif Dion Al Fatih
Powered by Blogger.
close