Hamas: Serangan Darat Gagal, Korban Tewas dan Luka ‘Israel’ Diangkut Helikopter



Dikutip dari Hidayatullah.com—Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), mengumumkan pada hari Sabtu dini hari (28/10/2023) WIB atau hari Jumat waktu Palestina, para pejuangnya terlibat dalam pertempuran sengit dengan tentara penjajah ‘Israel’.

Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi  https://dakwah.media/

Perlawanan terjadi di dua lokasi di Jalur Gaza, setelah penjajah mengkonfirmasi perluasan operasinya di Jalur Gaza yang terkepung. Helikopter ‘Israel’ berusaha menyelamatkan tentara IDF yang tewas dan terluka saat mencoba memasuki Gaza.

Brigade Al-Qassam mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka “menghadapi serangan darat ke Beit Hanoun (utara Jalur Gaza) dan timur Bureij (wiyayah Gaza bagian tengah), dan terjadi bentrokan sengit di lapangan.”

Saluran satelit Al-Aqsha melaporkan bahwa terjadi “pertempuran sengit antara Zionis di dekat perbatasan Jalur Gaza, di mana 4 rudal Kornet telah ditembakkan ke arah tank-tank penjajah.

Sementara itu, Al-Qassam menyatakan dari situs resminya, alqassam.ps, Sabtu (28/10/2023) bahwa pihaknya berhasil menggagalkan upaya penyusupan pihak penjajah melalui pesisir Rafah.

Seorang jurubicara Hamas, Ali Baraka, mengomentari kejadian tadi malam. Menurutnya, serangan penjajah gagal di tiga front dan IDF mengalami kerugian besar. “Musuh disergap oleh perlawanan Palestina. Roket Kornet dan Yassin digunakan untuk menghalau serangan tersebut, dan kami memperkirakan musuh akan mencoba lagi,” kata juru bicara Hamas tersebut.*

Powered by Blogger.
close