Himbauan Munafik, Amerika Kirim Bantuan ke ‘Israel’ Tapi Larang Negara Lain Campur Tangan



Dikutip dari laman Hidayatullah.com—Presiden Joe Biden pada hari Ahad memerintahkan kapal perang dan pesawat AS untuk bergerak lebih dekat ke Israel untuk menunjukkan dukungan, sekaligus mengirimkan bantuan militer baru setelah serangan oleh kelompok perlawanan Palestina, Hamas.

Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi  https://dakwah.media/

Pentagon mengatakan pihaknya mengirim kapal induk USS Gerald R Ford dan mengawal kapal perang ke Mediterania timur, sekaligus meningkatkan skuadron tempur di wilayah tersebut.

Komando Pusat AS mengkonfirmasi pada Ahad sore bahwa kapal dan pesawat mulai bergerak ke lokasi baru.

Gedung Putih, yang mengatakan bahwa “beberapa” orang Amerika tewas dalam krisis tersebut, dengan cepat menegaskan kembali dukungannya kepada penjajah alam menghadapi serangan mendadak dari Jalur Gaza, pada hari Sabtu.

Menteri Pertahanan Lloyd Austin dikutip Reuters yakin serangan mematikan Hamas mungkin dimotivasi untuk mengganggu potensi normalisasi hubungan dengan Israel. Hubungan Israel-Arab Saudi.

Sementara AS menyatakan dukungan ‘penuh’ pada Zionis, ia memperingatkan pihak lain untuk tidak ikut campur dalam konflik tersebut.

Biden pada hari Ahad berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan “menyampaikan bahwa bantuan tambahan untuk Pasukan Pertahanan Israel sekarang sedang dalam perjalanan ke Israel dan lebih banyak lagi yang akan menyusul dalam beberapa hari mendatang,” kata Gedung Putih.

“Para pemimpin juga membahas upaya yang sedang berlangsung untuk memastikan bahwa tidak ada musuh Israel yang percaya bahwa mereka dapat atau harus mengambil keuntungan dari situasi saat ini,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Presiden AS lebih lanjut mengatakan, “memberikan dukungan penuh kepada pemerintah dan rakyat Israel dalam menghadapi serangan Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya dan mengerikan ini.”

Hamas kemudian menuduh Amerika Serikat, pemasok senjata utama Israel, “berpartisipasi nyata dalam agresi terhadap rakyat kami” dengan memindahkan kapal induk.

Eskalasi petempuran pejuang kemerdekaan Palestina-Israel merupakan terburuk bagi penjajah dalam beberapa dekade ini dengan merenggut lebih dari 700 orang tewas di pihak ‘Israel’, menurut militer, sementara para pejabat Gaza melaporkan setidaknya 400 gugur dalam serangan udara penjajah.

Netanyahu mengerahkan puluhan ribu pasukannya untuk melawan pasukan Hamas yang tertahan dan mempersiapkan kemungkinan serangan darat ke Gaza.

Selain kapal induk USS Gerald R Ford, AS juga mengerahkan sebuah kapal penjelajah berpeluru kendali dan empat kapal perusak berpeluru kendali.*

Powered by Blogger.
close